Sepuluh Doa untuk Tahun Baru

2021 adalah tahun yang penuh dengan cobaan dan masalah bagi banyak orang. Mari kita mulai yang berikutnya dengan berlutut.

Christianity Today January 4, 2022
Annie Otzen / Getty

1. Doa untuk awal yang baru:

Tuhan, terima kasih untuk kehidupan satu tahun lagi dan semua yang Engkau berikan untuk kami tahun lalu. Di hadapan-Mu, kami menyerahkan segala kekecewaan dan pekerjaan yang belum selesai, dan kami meminta belas kasihan, kedamaian, dan sukacita-Mu saat kami menatap tahun yang baru. Kiranya kami bersuka dengan karunia kehadiran-Mu ketika kami memahami perjalanan yang Engkau rancangkan bagi kami di tahun yang baru ini.

2. Doa untuk kebiasaan-kebiasaan kita:

Tuhan, kami mengakui bahwa kami memakai sebagian besar hari kami dengan berbagai hal di sekitar kami, tanpa berpikir baik atau tidaknya. Kebiasaan-kebiasaan kami sering kali kurang niat dan membuat kami menjalani kehidupan yang kacau serta berfokus pada diri sendiri. Maukah Engkau menyatakan kepada kami akan cara-cara kami yang tidak sehat dalam memakai waktu, tenaga, pikiran, bakat, dan uang kami? Tunjukkanlah kepada kami kebiasaan-kebiasaan lama yang perlu ditinggalkan dan kebiasaan baru untuk dipraktikkan. Bentuklah kami dengan Roh-Mu, agar menjadi orang-orang yang lebih berbelas kasih, yang mengasihi-Mu dan sesama dengan kerinduan yang lebih besar.

3. Doa untuk pemulihan relasi:

Tuhan, dalam banyak cara kami telah gagal berelasi. Kami gagal untuk saling menanggung beban, kami menyembunyikan berbagai pelanggaran, dan kami menghakimi motif satu sama lain. Tolonglah kami untuk saling mengaku dosa. Bantulah kami untuk memaafkan dan meminta pengampunan. Kiranya Roh-Mu menyembuhkan segala luka dan membawa kesatuan pada hubungan yang retak—agar kami dapat saling mengasihi seperti Engkau mengasihi kami.

4. Doa untuk yang lelah:

Tuhan, beberapa tahun terakhir ini hidup kami dipenuhi dengan penyakit, kematian, kehilangan pekerjaan, isolasi, kecemasan, ketakutan, dan perpecahan. Kami lelah. Dalam keletihan, kami mengakui bahwa kami telah menjadi sinis dan skeptis. Karena itu kami memohon pembaharuan dari-Mu. Berilah kami mata untuk melihat kehidupan Kerajaan Allah yang telah Kristus janjikan—dan penuhilah kami dengan pengharapan yang memungkinkan kami hidup setiap hari dengan ketenangan, kemurahan hati, dan sukacita.

5. Doa untuk yang kesepian:

Tuhan, Engkau adalah Bapa dari anak yatim, dan Engkau menempatkan mereka yang kesepian di dalam keluarga-keluarga. Tahun ini, tolonglah kami bergabung dengan-Mu dalam pekerjaan itu. Berilah kami mata untuk melihat orang-orang di sekitar kami yang mungkin merasa sendirian. Tolonglah kami untuk memperhatikan anak-anak yatim piatu, para orang tua tunggal, lansia, narapidana, tunawisma, dan para pengungsi di tengah kami. Perluaslah kapasitas kami untuk bersikap ramah kepada mereka yang mendambakan rasa untuk dimiliki dan keluarga.

6. Doa untuk mereka yang menderita:

Tuhan, ingatkanlah kami akan mereka yang menderita, dan tolonglah kami untuk setia berdoa serta melayani mereka. Kami juga memohon agar Engkau menguatkan para hamba-Mu, yang tersebar di seluruh dunia, untuk menjadi tangan dan kaki Yesus—terutama di berbagai tempat di mana perang, kekerasan, kelaparan, serta penyakit menghancurkan keluarga dan komunitas.

7. Doa untuk sesama kita:

Tuhan, tolonglah kami untuk lebih memperhatikan sesama kami tahun ini. Kiranya kami mengetahui nama-nama mereka yang tinggal di sebelah rumah kami, orang-orang yang menyajikan kopi kami di kafe dan yang melayani pembelian bensin kami di SPBU setiap minggu, serta keluarga-keluarga yang kami temui di taman. Ingatkan kami untuk menjadi saluran berkat, sekalipun dengan cara yang paling biasa dan sederhana. Kiranya dengan demikian, kami belajar untuk tinggal di dalam kasih-Mu dan menyalurkan kepada sesama kami.

8. Doa untuk pekerjaan kita:

Tuhan, Engkau telah menempatkan orang-orang Kristen di setiap industri dan kota. Bantulah kami untuk mengelola pekerjaan kami tahun ini—tidak hanya untuk keluarga kami, tetapi juga untuk kemajuan orang lain. Izinkanlah agar kehadiran kami membawa restorasi di tempat kerja kami. Selaraskanlah organisasi kami agar mencerminkan kreativitas, kebaikan, dan keadilan-Mu. Tolonglah kami untuk bertindak dengan benar dan murah hati kepada mereka yang pekerjaannya sering kali terpinggirkan oleh masyarakat.

9. Doa untuk komunitas Kristen:

Tuhan, tolonglah kami untuk tidak menjadi konsumen di gereja lokal kami, atau berpikir secara transaksional tentang saudara-saudari seiman kami. Sebaliknya, tunjukkanlah kepada kami bagaimana memelihara komunitas Kristen yang sejati dalam hidup kami tahun ini. Berilah kami inisiatif dan wawasan untuk mengetahui bagaimana menumbuhkan cinta yang lebih besar kepada umat Tuhan. Bantulah kami untuk berbagi hidup satu sama lain sedemikian rupa sehingga orang-orang yang kami temui pada akhirnya menjadi lebih dekat kepada-Mu.

10. Doa untuk tangan dan kaki kita:

Tuhan, berkatilah tangan kami untuk melayani-Mu lebih setia di tahun yang baru. Bimbinglah kaki kami untuk berjalan seturut langkah-Mu, mencontoh teladan yang Engkau beri bagi kami selama Engkau hidup di bumi ini. Tolonglah kami untuk mengikuti dan menaati-Mu. Mampukanlah kami dengan Roh-Mu untuk mengasihi satu sama lain dengan cara-cara yang konsisten dan kreatif.

Dennae adalah co-director untuk The Crete Collective, Surge Network, dan City to City North America. Dia melayani di Roosevelt Community Church di Downtown Phoenix, Arizona. Dennae dan suaminya Vermon memiliki 5 anak.

Diterjemahkan oleh: Maria Fennita S.

Untuk diberi tahu tentang terjemahan baru dalam Bahasa Indonesia, berlangganan buletin, ikuti kami melalui Facebook, Twitter, atau Telegram.

Our Latest

News

Generasi Z Protestan Ingin Dikenal karena Hobi dan Bakat Mereka

“Lebih mudah mengatakan kepada seseorang [bahwa] Anda pandai bernyanyi atau bermain sepak bola daripada memiliki iman atau terlibat aktif di gereja.”

Gereja yang Cemas

Mengapa gereja kesulitan menangani penyakit mental dengan baik dan bagaimana kita dapat membantu mereka yang sakit mental dengan lebih baik?

Imam Besar Saya Memahami Penderitaan Saya

Belas kasih Yesus terletak pada pemahaman-Nya yang menyeluruh terhadap luka kita, bukan hanya pada kemampuan-Nya untuk membereskan luka tersebut.

Tidak Apa-apa Jika Anda Mengalami Tahun Baru yang Tidak Menyenangkan

Kita tahu kekudusan tidak selalu membawa pada kebahagiaan. Namun bagaimana jika ketidakbahagiaan kita itu sendiri bisa menjadi sesuatu yang kudus?

12 Artikel Terpopuler dalam Bahasa Indonesia di Christianity Today Tahun 2024

Temukan topik-topik yang paling diminati oleh pembaca CT dalam Bahasa Indonesia sepanjang tahun ini.

Tuhan Setia dalam Kemenangan dan Keputusasaan

Saya memilih Kamala Harris dan berduka atas kekalahannya. Namun saya ingin menjaga politik tetap pada tempatnya, tunduk kepada Yesus.

Apple PodcastsDown ArrowDown ArrowDown Arrowarrow_left_altLeft ArrowLeft ArrowRight ArrowRight ArrowRight Arrowarrow_up_altUp ArrowUp ArrowAvailable at Amazoncaret-downCloseCloseEmailEmailExpandExpandExternalExternalFacebookfacebook-squareGiftGiftGooglegoogleGoogle KeephamburgerInstagraminstagram-squareLinkLinklinkedin-squareListenListenListenChristianity TodayCT Creative Studio Logologo_orgMegaphoneMenuMenupausePinterestPlayPlayPocketPodcastRSSRSSSaveSaveSaveSearchSearchsearchSpotifyStitcherTelegramTable of ContentsTable of Contentstwitter-squareWhatsAppXYouTubeYouTube